Selasa, 05 April 2011

Kekerasan dalam berpacaran (IBD)

MELATI DAN TOGAR


Kekerasan dalam berpacaran

Dalam hal ini saya akan menceritakan kembali sedikit pengalaman dari melihat tontonan tentang kekerasan dalam berpacaran. Saya akan menganalisa dan mengambil inti dari cerita tersebut. Seorang gadis bernama Melati, dan memiliki seorang pacar bernama togar. Mereka sudah cukup lama berpacaran, tetapi melati melihat sisi buruk dari togar, dia selalu bersikap kasar kepada melati. Melati bekerja sebagai seorang SPG pada suatu prodak, melati bekerja bukan karena melati membutuhkan uang, melainkan untuk membunuh rasa kesepian dalam dirinya, di karenakan orang tuanya yang terlalu sibuk mengurus kepentingan masing-masing, kebutuhan melati selalu terpenuhi tetapi dia kurang kasih sayang dari kedua orang tuanya. Apalagi sang pacar yang selalu bersikap kasar kepada dirinya dalam hal materi, selalu harus menuruti apa yang ia kehendaki, apabila tidak dipenuhi togar tidak segan segan berani berbuat jahat terhadap melati. Sebenarnya melati sudah tidak betah terhadap perlakuan togar, dia selalu mencuri kesempatan untuk bercerita kepada sahabatnya. Sebahis berbuat kasar kepada melati togar selalu minta maav, tapi selalu dan selalu mengulangi perbuatannya lagi, sampai sampai melati tidak betah terhadap perlakuan togar yang semena mena terhadap dirinya, alhasil melati dapat menjaga jarak dengan togar.

Dalam kutipan cerita di atas ada beberapa cara untuk mencegah hal tersebut :
1. Berani mengatakan tidak / menolak.
2. Harus dari diri sendiri

pihak 1 : Diri sendiri
pihak 2 : keluarga
pihak 3 : lembaga